PILKADA DKI 2017 DIGELAR DUA PUTARAN ! SEPERTI INILAH SKENARIONYA !

Skenario Pilkada DKI 2017 Putaran Kedua


Fast2PokerBlog - Untuk dapat memenangkan Pilkada DKI 2017 harus memenuhi sebuah syarat, yaitu dengan mendapatkan 50,1% suara . Apabila pada putaran pertama tersebut tidak ada kandidat Pilkada DKI 2017 yang mendapatkan 50,1% suara, maka putaran Pilkada DKI 2017 akan dua kali digelar dengan menggugurkan salah satu kandidat yang mendapatkan nilai suara terkecil.


Pilkada DKI 2017 yang baru saja digelar kemarin, Rabu (15/02/2017), tidak ada satu pun cagub dan cawagub yang mendapatkan nilai suara 50,1%.

Hasil quick count Pilkada DKI 2017 dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukan bahwa pasangan cagub dan cawagub nomor urut satu, yaitu Agus Harimurti - Sylviana Murni hanya mendapatkan 16,72% total suara.

Sedangkan pada pasangan cagub dan cawagub nomor urut dua, yaitu Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok - Djarot Saiful Hidayat mendapatkan 43,13% total suara. Pasangan terakhir, yaitu cagub dan cawagub nomor urut tiga Anies Baswedan - Sandiaga Uno meraih 40,16% total suara.

Karena pada Pilkada DKI 2017 tidak ada satupun kandidat Cagub dan Cawagub yang mendapatkan total suara 50,1% maka Pilkada DKI 2017 harus diselenggarakan dua putaran. Tetapi putaran kedua ini hanya akan diikuti oleh dua kandidat cagub dan cawagub saja.a

Untuk dapat mengetahui seperti apa sih skenario Pilkada DKI 2017 putaran kedua yang akan diselenggarakan kembali oleh KPU ?. Jawabannya dapat kalian lihat pada foto yang ada dibawah ini.

Jangan lupa untuk memilih hak suaramu saat Pilkada DKI 2017 berlangsung. Suaramu dapat mengubah Ibukota Indonesia, DKI Jakarta menjadi lebih baik lagi. Jangan Golput !